Gaun Pengantin selalu mengundang kagum tiap orang yang membuat, karna pada designer membuat gown ini dengan perasaan dan tentunya pengetahuan yang dalam tentang jenis bahan untuk gaun pengantin yang spesial. Banyak calon pengantin hanya mengetahui design gown yang diinginkan tanpa tau bahan yang digunakan, sehingga seringkali terjadi salah dalam pengaplikasiannya. Design yang bagus tapi bahan yang dipake salah akan membuat gaun tersebut menjadi aneh bentuknya, makanya pas gw nemu artikel ini di salah satu blog, jadi gatal pengen berbagi pada teman - teman.
Berikut beberapa bahan kain yang sering digunakan untuk gaun pengantin:
Brocade
Kain yang dalam Bahasa Indonesia ini disebut dengan brokat, memiliki
arti dekorasi atau kain yang disulam dalam Bahasa Latin. Umumnya terbuat
dari bahan sutra, katun, polyester maupun viscose. Desain umumnya
berbentuk bunga trasparan dengan berbagai warna. Jenis kain ini
memberikan pesona tersendiri dengan kesan mewah dan elegan.
Satin
Materi kain ini berat namun halus dipakai. Kain dengan ciri khas yang
mengilap ini akan menambah kesan glamor. Apalagi jika ditambah dengan
aksen renda dan ornamen lain yang akan memberikan efek anggun. Semakin
tinggi kualitas satin, maka akan semakin lembut dan jatuh dengan baik di
tubuh. Perlu diingat bahwa kain ini tidak cocok digunakan untuk
ball gown.
Organza
Organza tepat untuk gaun pengantin dengan desain lengan yang menggembung
atau mengembang pada bagian skirt karena biasa digunakan sebagai
ruffle. Selain itu, bentuk garis dan lipatannya yang berkesan indah
tanpa harus menambah materi kain lainnya. Kain ini lebih kaku dari
chiffon, dan lebih tebal dari taffeta. Kain ini sering ditemukan untuk
gaun pengantin.
Chiffon
Ini adalah salah satu jenis kain favorit calon pengantin karena bahannya
yang tipis, transparan, dan ringan. Sehingga membuat kain tampak
melayang dan lembut menggantung saat dikenakan. Tapi sayangnya kain ini
mudah kusut.
Taffeta
Terbuat dari sutra ataupun bahan sintetis campuran. Gaun dengan bahan
ini terasa lembut dan ringan saat dikenakan. Taffeta memiliki ciri khas
kilau yang berserat, dan biasanya digabungkan dengan kain lain. Alur
tenunan Taffeta biasanya terlihat jelas. Bahan ini cocok untuk desain
minimalis.
Lace
Dikenal dengan brokat yang berenda, adalah bahan yang terbuat dari
campuran linen, sutra, dan katun. Pada umumnya rendanya berbentuk bunga
dengan pola berlubang-lubang. Kain jenis ini bisa memberi kesan feminin
dan elegan.
Tulle
Umumnya bahan transparan ini digunakan sebagai tambahan luar gaun dan
penutup wajah. Bahan ini terbuat dari campuran sutra, rayon, dan nilon.
Selain itu bahan ini juga memiliki kesan yang melayang dan menciptakan
siluet menggembung, serta bersifat elastis.
Silk Charmeuse
Bahan ini paling mewah digunakan sebagai
gaun pengantin,
karena memberikan hasil yang glamor dan elegan. Gaun ini juga
memberikan efek berkilau, yang dapat menonjolkan keindahan bentuk tubuh.
Source From :
Klik Here